17 October 2011

Cara Memilih Mesin Absensi Sidik Jari


Anda bingung untuk memilih mesin absensi sidik jari? Tidak perlu khawatir!!!. Memang untuk memilih mesin absensi sidik jari gampang-gampang susah, karena teknologi biometrik memang belum begitu dikenal di kalangan masyarakat kita. Oleh karena itu, ada beberapa tips memilih absensi sidik jari yang akan saya share di blog ini.
1. Spesifikasi Mesin Absensi Sidik Jari Harus Sesuai Dengan Kebutuhan Absensi Karyawan Di Kantor Anda
Anda tidak perlu membayar lebih untuk spesifikasi mesin absensi sidik jari yang tidak dibutuhkan di kantor Anda. Beberapa spesifikasi yang bisa Anda perhatikan, adalah :
a. Kapasitas
Kapasitas ini meliputi jumlah user, jumlah sidik jari, jumlah kartu maupun daya tampung data absensi. Jika karyawan Anda hanya berjumlah 50 orang, Anda tidak perlu emmbeli alat absensi sidik jari dengan kapasitas user sampai 50.000 user. Jumlah daya tampung data absensi juga penting untuk Anda perhatikan. Hal ini untuk berjaga-jaga kapan anda harus menghapus data tersebut dari mesin. Karena untuk tipe mesin standalone, jika log capacity-nya sudah penuh, data absensi tidak bisa disimpan di mesin lagi
b. Kualitas Sensor
Untuk menilai kualitas sensor ini agak sulit, tapi Anda bisa mengecaknya melalui fisiknya, apakah tahan gores atau masih dilapisi silikon yang rentan untuk dirusak oleh user. Kecepatan baca juga menjadi hal yang perlu diperhatikan. Kecapatan yang baik harus kurang dari 1 detik.
Beberapa parameter pengukuran mesin absensi sidik jari seperti FAR, FRR, FER, FCR dan lain-lain bisa diperhatikan. Anda coba untuk registrasi dalam berbagai posisi, jika mesin masih menerima satu jari dengan posisi yang berbeda, sebaiknya Anda memilih mesin yang lain.
c. Komunikasi
Ada banyak fasilitas komunikasi pada mesin absensi sidik jari. Seperti TCP/IP, RS232, RS485, Wiegand, Wifi, USB Kabel, maupun menggunakan Usb Flashdisk atau bahkan support diakses dari internet. Semakin banyak fasilitas semakin bagus, tetapi harus disesuikan kebutuhan Anda karena semakin banyak fasilitas komunikasi, harga mesin absensi sidik jari juga akan semakin mahal.
d. Acess Control Support
Anda bisa memilih mesin absensi sidik jari yang juga bisa difungsikan sebagai alat akses kontrol pintu. Tetapi jika hanya untuk absensi saja, maka fasilitas ini diabaikan saja, karena dengan adanya fasilitas ini menyebabkan harganya lebih mahal.
2. Software 
Software juga merupakan unsur yang sangat penting untuk diperhatikan. Beberapa Mesin Absensi Sidik Jari telah dilengkapi dengan software yang cukup lengkap seperti laporan rekap harian dan bulanan. Software ini dapat berupa aplikasi desktop yang dapat dijalankan pada local computer. Beberapa Mesin Absensi Sidik Jari ada pula yang dilengkapi Aplikasi Reporting Berbasis Web yang memungkinkan pengguna mengakses software lewat network local maupun internet.
3. Anggaran Keuangan 
Sebelum membeli lihat dulu anggaran pembelian mesin absensi anda. Harga mesin absensi bermacam-macam. Mulai dari 1jutaan bahkan sampai puluhan juta tergantung fiturnya.
4. Layanan Purna Jual
Carilah vendor penjual mesin absensi sidik jari yang memberikan layanan purna jual yang baik. Baik berupa garansi alat maupun kesediaan training penggunaan alat. Banyak sekali orang yang akhirnya tidak bisa memaksimalkan fungsi absensi sidik jari karena tidak fasilitas training dari vendor.
Itulah beberapa tips memilih mesin absensi sidik jari. Terima kasih.

1 Responses to “Cara Memilih Mesin Absensi Sidik Jari”

Absensi Sidik Jari said...
September 8, 2012 at 2:19 PM

informasi menarik kawan,
baca juga artikel absensi ditempat kami :)


Post a Comment

Silah meninggalkan komentar di bawah ini!